Monday, December 27, 2010



Alkisah di suatu pulau kecil, tinggallah berbagai macam benda-benda abstrak: ada CINTA, KEKAYAAN, KECANTIKAN, KESEDIHAN, KEGEMBIRAAN dan sebagainya. Awalnya mereka hidup berdampingan dengan baik dan saling melengkapi. Namun suatu ketika, datang badai menghempas pulau kecil itu dan air laut tiba-tiba naik semakin tinggi dan akan menenggelamkan pulau itu. Semua penghuni pulau cepat-cepat berusaha menyelamatkan diri. CINTA sangat kebingungan sebab ia tidak dapat berenang dan tak mempunyai perahu. Ia berdiri di tepi pantai mencuba mencari pertolongan. Sementara itu air makin naik membasahi kaki CINTA. Tak lama CINTA melihat KEKAYAAN sedang mengayuh perahu.

“KEKAYAAN! KEKAYAAN! Tolong saya!” teriak CINTA. Lalu apa jawab KEKAYAAN, “Aduh! Maaf, CINTA!” kata KEKAYAAN. “Perahuku telah penuh dengan harta bendaku. saya tak dapat membawamu serta, nanti perahu ini tenggelam. Lagipula tak ada tempat lagi bagimu di perahuku ini.” Lalu KEKAYAAN cepat-cepat mengayuh perahunya pergi meninggalkan CINTA tenggelam. CINTA sedih sekali, namun kemudian dilihatnya KEGEMBIRAAN lewat dengan perahunya.

“KEGEMBIRAAN! Tolong saya!”, teriak CINTA. Namun apa yang terjadi, KEGEMBIRAAN terlalu gembira karena ia menemukan perahu sehingga ia tuli tak mendengar teriakan CINTA. Air makin tinggi membasahi CINTA sampai ke pinggang dan CINTA semakin panik. Tak lama lewatlah KECANTIKAN.

“KECANTIKAN! Bawalah saya bersamamu!”, teriak CINTA. Lalu apa jawab KECANTIKAN, “Wah, CINTA, kamu basah dan kotor. saya tak bisa membawamu ikut. Nanti kamu mengotori perahuku yang indah ini.” sahut KECANTIKAN. CINTA sedih sekali mendengarnya. CINTA mulai menangis terisak-isak. Apa kesalahanku, mengapa semua orang melupakan saya. Saat itu lewatlah KESEDIHAN. Lalu CINTA memelas, “Oh, KESEDIHAN, bawalah saya bersamamu”, kata CINTA.

Lalu apa kata KESEDIHAN, “Maaf, CINTA. saya sedang sedih dan saya ingin sendirian saja…”, kata KESEDIHAN sambil terus mengayuh perahunya. CINTA putus asa. Ia merasakan air makin naik dan akan menenggelamkannya. CINTA terus berharap kalau dirinya dapat diselamatlkan. Lalu ia berdoa kepada Tuhannya, oh tuhan tolonglah saya, apa jadinya dunia tanpa saya, tanpa CINTA? Pada saat kritis itulah tiba-tiba terdengar suara, “CINTA! Mari cepat naik ke perahuku!”

CINTA menoleh ke arah suara itu dan melihat seorang tua reyot berjanggut putih panjang sedang mengayuh perahunya. Lalu Cepat-cepat CINTA naik ke perahu itu, tepat sebelum air menenggelamkannya. Kemudian di pulau terdekat, orang tua itu menurunkan CINTA dan segera pergi lagi. Pada saat itu barulah CINTA sadar, bahwa ia sama sekali tidak mengetahui siapa orang tua yang baik hati menyelamatkannya itu. CINTA segera menanyakannya kepada seorang penduduk tua di pulau itu, siapa sebenarnya orang tua itu. “Oh, orang tua tadi? Dia adalah “WAKTU”, kata orang itu.

Lalu CINTA bertanya “Tapi, mengapa ia menyelamatkanku? saya tak mengenalnya. Bahkan teman-teman yang mengenalku pun enggan menolongku”, tanya CINTA heran. “Sebab”, kata orang itu, “hanya WAKTU lah yang tahu berapa nilainya harga sebuah CINTA itu……”
 






JIKA ANDA BERSAHABAT BERSIAPLAH UNTUK BERKORBAN
DEMI  SAHABAT ANDA TERSEBUT,
JIKA ANDA BERMUSUHAN DENGAN SAHABAT ANDA BERSIAPLAH UNTUK MENGALAH DEMI   PERSAHABATAN KALIAN.
 
Tanda Orang Bijaksana Ialah Hatinya Selalu Berniat Suci;
Lidahnya Selalu Basah Dengan Zikrullah; Matanya Menangis Kerana
Penyesalan (Terhadap Dosa); Sabar Terhadap Perkara Yang Dihadapi Dan
Mengutamakan Akhirat Berbanding Dunia.
” USAH  DITURUTI  REAKSI  EMOSI,LANTARAN IMPLIKASI TAK SERASI DENGAN APA YANG DIIMAGINASI “ 
WANITA/PEREMPUAN DICIPTAKAN BUKAN DARIPADA TULANGRUSUKATAS UNTUK MEMERINTAH, BUKAN DARIPADA RUSUK BAWAHUNTUK DIPIJAK, TETAPI TERLETAKNYA RUSUK ITU DI BAHAGIAN DADADAN BERDEKATAN DENGAN TANGAN   BERMAKNA TANGAN YANG MEMBELAIDAN HATI YANG MEMPUNYAI PERASAAN DAN KASIH SAYANG.
 
” Jika kejahatan di balas kejahatan, maka itu adalah dendam.Jika kebaikan dibalas kebaikan itu adalah perkara biasa.Jika kebaikan dibalas kejahatan, itu adalah zalim.Tapi jika kejahatan dibalas kebaikan,itu adalah mulia dan terpuji.”(La Roche)
“Kata-kata itu sebenarnya tidak mempunyai makna untuk menjelaskan perasaan.Manusia boleh membentuk  seribu kata-kata, seribu bahasa.Tapi kata-kata bukan bukti unggulnya perasaan”
” Hidup tidak boleh berpandukan perasaan hati yg kadangkala bolehmenjahanamkan diri sendiri. Perkara utama harus kita fikirkan ialah menerimasesuatuatau membuat sesuatu dgn baik berlandaskan kenyataan”
” Hidup adalah gabungan antara bahagia dan derita. Iaadalah menguji keteguhan iman seseorang. Malangnyabagi mereka yg hanya mengikut kehendak hati tidaksanggup menerima penderitaan.( Harieta Wahab)
Hadiah Terbaik
Kepada kawan - KesetiaanKepada musuh - KemaafanKepada ketua - KhidmatKepada yang muda - Contoh terbaikKepada yang tua - Hargai budi mereka dan kesetiaan.Kepada pasangan - Cinta dan ketaatanKepada manusia - Kebebasan
” Kejelitaan wanita umpama sebilah mata pedang yg mampu memenggalleher seorang lelaki.( A.L Alek Wong)
” Jangan terlalu menyayangi seseorang, kelak kita akan membencinya.Jangan pula terlalu membenci seseorang,kelak kita akan menyayanginya.”
“Usah tangisi akan perpisahan sebaliknya tangisi akan pertemuan.Tanpa pertemuan, maka tiadalah perpisahan”
 
” Berfikir secara rasional tanpa dipengaruhi oleh naluri atau emosi merupakansatu cara menyelesaikan masalah yg paling berkesan”
” Cinta itu apabila anda bertemu dan membuat pilihan yang tepat”
” Hiduplah seperti lilin menerangi orang lain, janganlah hidupseperti duri mencucuk diri dan menyakiti orang lain.”
” Dunia ini ibarat pentas. Kita adalah pelakonnya. Maka berlumba-lumbalahberamal supaya hidup bahagia di dunia dan akhirat”
“Akal itu menteri yang menasihati, Hati itu ialah raja yang menentukan,Harta itu satu tamu yang akan berangkat,Kesenangan itu satu masa yang ditinggalkan”.